NO ALUR PROSES TUJUAN PROSEDUR ATAU METODE YANG DIGUNAKAN
1 Penerimaan bahan baku dan tempatnya (botol).
Mendapatkan bahan baku sesuai persyaratan bebas bakteri pembusuk dan patogen Uji organoleptik sampling, penanganan cepat dan cermat, lingkungan bersih.
2 Pencucian bahan baku dan tempatnya (botol). Membersihkan atau menghilangkan kotoran dari bahan baku dan tempatnya (botol). Bahan baku dicuci dalam air mengalir bersih dan Botol yang kosong dicuci dengan mesin yang sudah disetting oleh pabrik. Setelah dicuci, botol diberi sinar ultra violet.
3 Sortasi bahan baku dan tempatnya (botol). Mendapatkan bahan baku teh dengan jenis, ukuran dan mutu yang baik dan tempatnya (botol). Pengolahan teh dipilih kualitas yang baik dan yg tidak. proses melalui mesin khusus, dan secara otomastis pula, ampas teh juga dipisahkan secara langsung, untuk nantinya dijadikan pupuk tanaman.
Botol yang digunakan sudah steril.
4 Proses pembuatan teh Mendapatkan teh yang kualitas baik untuk dikemas kedalam botol. Produk Teh Botol ini terbuat dari seduhan Teh Wangi , difilter dan dicampur dengan sirup gula cair yang diperoleh dengan melarutkan gula pasir putih.
5 Penyeduhan teh Penyeduhan teh agar menghasilkan kualitas yang lebih baik Teh diseduh di dalam tangki ekstraksi dengan air mendidih yang sudah melalui proses filtrasi dan pemanasan. Kemudian dilewatkan ke filter cosmos dan ditampung di tangki pencampuran ( Mixing Tank ).
6 Pelarutan gula Pelarutan gula untuk membuat rasa manis terhadap teh Gula pasir putih, dilarutkan dengan air panas di tangki pelarutan gula sampai menjadi sirup gula. Sirup Gula ini kemudian difilter dan dipompa kedalam tangki penampungan.
7 Pencampuran gula dan teh Pencampuran gula dan teh agar mencapai gula yang telah ditentukan standarnya. Dari tangki penampungan, sirup gula dipompa ke tangki pencampuran hingga kadar gula untuk Teh Cair Manis ( TCM ) mencapai standar yang telah ditentukan.
Pemanasan teh cair manis Pemanasan teh cair manis untuk pengisian ke botol yang telah steril. hasil pencampuran Teh Cair Pahit ( TCP ) dengan sirup gula yang kemudian dipompa ke unit pasteurisasi ( Proses Pemanasan ). Pada proses ini TCM dipanaskan dengan Heat Exchanger (Pemanas Tidak Langsung) hingga mencapai temperatur diatas 90° C.
8 Pengisian teh dalam botol Pengisian teh dalam botol utuk pengemasan Dari unit pasteurisasi ini TCM dipompa ke mesin pengisi botol. Di stasiun ini, TCM dengan temperatur diatas 90° C diisi kedalam botol panas yang sudah dicuci dan steril, sehingga bebas dari kuman. Dalam keadaan panas, botol langsung ditutup, diangkut dan dibiarkan dingin dengan sendirinya. Oleh karena itu, Teh botol tetap segar dan tahan lama walaupun tanpa penambahan bahan pengawet selama kerapatan botol terjamin.
9 pengemasan Mencagah terjadinya kontan-minasi silang Teh botol disimpan ditempat yang bersih dan steril dan kemudian dikemas dengan teknologi tertentu.
10 pelabelan Memberikan informasi kepada konsumen Kemasan diberi label sesuai dengan jenis produk.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar